Selasa, 15 Maret 2016

KONSEP DASAR
JARINGAN KOMUNIKASI DATA PADA RADIO




RADIO

 Ø PENGERTIAN

Teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas, dan merambat lewat udara, dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara).

Komunikasi

Ø     PENGERTIAN

cara untuk menyampaikan atau menyebarluaskan data, informasi, berita,pikiran, atau pendapat dalam berbagai bentuk.

 ØJenis-jenis komunikasi

     Voice communication

1. Radio Broadcasting. Informasi dipancarkan kesegala arah, bersifat umum,jangkauannyatergantung daya pancar serta ijinnya. Contoh : Radio RRI.

-Radio Tower 
-Modem Bank 
-Receiver System
-Broadcaster 






Radio Amatir . Informasi dipancarkan kesegala arah tetapi jumlah pengirim danpenerima informasi terbatas, sifat informasi bersifat pribadi. Contoh : ORARI.

-Radio Tower 
-Broadcaster 







    








    2.  Way Radio System. Informasi terbatas pada pengirim dan penerima pada gelombangyang sama, jarak jangkau terbatas. Contoh : Handy-talky.
Radio Paging. Digunakan untuk memanggil penerima yang menjadi pelanggan pengirim.Jarak jangkau terbatas. Contoh : Pager.

-Radio Tower Pager





3. Telephone. Jangkauannya paling luas. Contoh : PSTN ( Public Switching TelephoneNetwork ), Cellular Phone


SISTEM JARINGAN RADIO







  
 Ø PENGERTIAN

Mengatur radio yang memiliki stasiun transmisi di beberapa daerah sekaligus dengan tujuan untuk menjangkau pendengarnya dalam cakupan siar yang luas.

 Ø  TEKNIS SIARAN RADIO

Studio utama mengirimkan program siaran ke stasiun-stasiun transmisi melalui jaringan tertentu. Jaringan yang biasa digunakan antara lain adalah STL (Studio to Transmiter Link), gelombang mikro, satelit, serat fiber atau saluran berbasis IP seperti ISDN, xDSL,MPLS, GPRS, UMTS, HSDPA, dan HSUPA. Penggunaan jaringan tersebut juga dapat dikombinasikan.

 Ø SISTEM RADIO BERJARINGAN DUNIA

Australia: sistem berjaringan pada radio yang dikuasai oleh pemerintah Australia. Hal yang perlu diketahui bhawa ABC tidak hanya mencakup bidang penyiaran radio, melainkan juga televisi,layanan telepon genggam, dan daring. Jaringan siaran ABC ini tidak hanya mencakup wilayah Australia, namun juga mencakup wilayah Indonesia. ABC menggunakan kombinasi antara satelit, serat fiber, VPN-IP, dan internet untuk mendukung sistem jaringannya. Agar distribusi sinyal siaran ABC bisa sampai ke Indonesia, ABC memberdayakan satelit Indonesia yaitu satelit Telkom 1 dan satelit Cakrawarta 1.




Inggris: radio terbesar di Inggris yang turut menerapkan kebijakan sistem radio berjaringan di Inggris. BBC yang didirikan pada 18 Oktober 1922 ini telah menjangkau ratusan negara-negara di dunia. Untuk itu BBC memiliki lebih dari 280.000 orang untuk menangani siaran yang telah mendunia. Sistem radio berjaringan BBC menggunakan kombinasi dari variasi panjang gelombang yang berbeda (gelombang panjang AM 148.5-283.5 kHz, MW 515 kHz-1629 kHz dan SW 3MHz-30MHz) dengan internet. Saluran yang biasa digunakan adalah satelit,terrestrial relay(FM,AM,dan/atau SW),DRM, dan serat fiber. WRN adalah contoh berikut akan radio berjaringan di Inggris. WRN juga menggunakan variasi transmisi satelit, terrestrial,DRM,dan serat optic untuk penyebaran sinyal ke ranah internasional.






Filipina: Filipina juga telah menerapkan sistem radio berjaringan. Alto Broadcasting System-Chronicle Broadcasting Network adalah salah satu dari radio yang berada dalam sistem radio berjaringan Filipina. Siaran ABS-CBN yang kepemilikan dan pengelolanya adalah swasta ini telah dapat dinikmati bukan hanya di Filipina,melainkan juga di kawasan internasional(Asia Pasifik, Australia, Timur Tengah, Jepang, Eropa, dan Amerika).






 Ø SISTEM RADIO BERJARINGAN DI INDONESIA

Sistem radio berjaringan di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 Pasal 60 ayat 2 sertai Undang-Undang Nomor 31 ayat 2,3,5 dan 6.

  Ø DAFTAR RADIO BERJARINGAN DI INDONESIA





Sindo Trijaya FM
Elshinta
Delta FM
FeMale Radio
I-Radio
Hard Rock FM
Prambors
Trax FM
Sonora
RAmako
PAS FM
SMART FM
Mustang
Radio Net FM
Kiss FM



 Ø MEDIA TRANSMISI RADIO

Pembagian band frekwensi






Pembagian band frekwensi dan karakteristik tiap band Penggunaan frekwensi radio sangat tergantung pada tujuan dan sifat aplikasinya. Yang menjadi pertimbangan adalah jarak, iklim, kondisi lapangan, kapasitas. Pembagian band frekwensi ini ditentukan dengan kesepakatan dalam ITU. (international Telecommunication Union ) pembagian frekwensi radio sbb:

3 - 30 KHz VLF 30-300 KHz LF
0.3 – 3 MHz MF 3-30 MHz HF
30 - 300 MHz VHF 0.3-3 GHz UHF
2 - 30 GHz SHF 30 -300 GHz EHF

Kecepatan menjalar gelombang radio adalah 3. 10 8 m/s . Jika frekwensi sinyal yang bergerak adalah f Hz ( T detik untuk satu perioda getar ) maka panjang gelombangnya adalah  = 3.108 / f meter .Pancaran radio tidak dapat lepas dari penggunaan antena yang akan mentransfer gelombang elektris menjadi gelombang radio. Beberapa macam antena tergantung pada keperluan dan frekwensi yang digunakan sebagai berikut : Pada antena kita mengenal istilah, Gain antena.

Gain antena didefinisikan sebagai perbandingan power yang dipancarkan maksimum terhadap power yang dipancarkan jika tidak pakai antena ( isotropik kesegala arah ).Istilah kedua adalah half power beam width yaitu besarnya pentangan sudut dimana daya pancarnya adalah ½ ( 3 dB) dari pancaran maksimum.

https://id.wikipedia.org/wiki/Radio
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_radio_berjaringan